Buletin Jum’at FKM
Jum’at, 18 Februari 2011
Secara mengejutkan, revolusi rakyat meledak di Tunisia dan Mesir. Sebuah negeri kecil nan indah di wilayah Arab Barat atau Afrika Utara yang selama ini tergolong lebih stabil dibandingkan negara-negara Arab yang lain. Pengamat selama ini memperkirakan peristiwa semacam itu akan terjadi bukan di Tunisia dan Mesir, namun di negara-negara Arab dengan oposisi kuat. Protes rakyat di berbagai belahan negeri Tunisia selama kurang dari satu bulan berhasil meruntuhkan kekuasaan diktaktor Ben Ali yang ditopang penuh oleh intelejen dan kepolisian. Sebagian masyarakat Arab menyambut peristiwa itu dengan gegap gempita dan penuh suka cita. Demikian pula hal ini terjadi di Mesir dan akhirnya pada 11 Februari 2011 presiden Hosni Mubarakpun dipaksa mundur oleh para pengunkuk rasa. Bahkan saat ini kejadian yang sama terjadi dan meluas sampai keSudan, Yaman, Iran dan Yordania. Dan tidak menutup kemungkinan akan lebih luas lagi. Sebenarnya apa yang terjadi sehingga peristiwa Tunisia, Mesir, Sudan, Yordania bisa menjadi gelombang besar yang mampu meruntuhkan rezim-rezim Arab yang pada umumnya telah berkuasa lebih dari 20 tahun? Baca lebih lanjut